Studi Eksploratoris Novel Karya Novelis Wanita Indonesia untuk Bahan Pendidikan Budi Pekerti
Abstract
Novel karya novelis wanita Indonesia (dengan sampel tiga novel) ini diteliti dengan pendekatan semiotik sosial untuk mengkaji makna wacananya secara multifungsional berdasarkan teori Halliday dan Ruqaiya. Novelis wanita Indonesia memiliki potensi sebagai mitra kaum pria, yang telah mencapai taraf perjuangan untuk mencapai keadilan sosial. Dengan novel yang dihasilkan, novelis tersebut berfungsi sebagai pelibat bersama dengan pembacanya. Adapun wacana yang ada di dalam novel itu dapat pula digali maknanya untuk menemukan nilai pendidikan budi pekerti yang meliputi (1) nilai keberagamaan, (2) nilai kesusilaan, dan (3) nilai kemandirian. Nilai pendidikan budi pekerti di dalam novel itu dapat dipandang sebagai sarana pendidikan budi pekerti untuk peserta didik tingkat pendidikan dasar. Pendidikan budi pekerti yang sebenarnya sangat dibutuhkan memerlukan pemikiran untuk membangun sosok sarana yang mudah dicerna oleh siswa SLTP, misalnya dalam bentuk easy reading atau bacaan mudah.