Keefektifan Pembelajaran Blended Learning Berbasis Kearifan Lokal pada Pembelajaran Matematika
Abstract
Pengajaran melalui blended learning telah banyak dilakukan karena mampu meningkatkan proses pembelajaran. Namun demikian, perbedaan kultur sosial budaya yang berbeda di tiap daerah sebagai bentuk keanekaragaman budaya bangsa Indonesia merupakan tantangan utama dalam penggunaan Blended Learning. Implementasi model blended learning dilakukan di empat sekolah menengah atas negeri di Semarang. Materi pembelajaran matematika yang diujicobakan adalah materi Trigonometri. Penelitian dilakukan melalui sistem quasy experiment dengan pre and post test. Hasil penelitian menunjukkan blended learning memberikan peningkatan pada hasil belajar siswa.
Keywords
blended learning, kearifan lokal, karakter, online, tatap muka