Analisis Kekerasan Pada Daerah Pengelasan Besi Cor Dengan Las TIG
Abstract
Dalam perancangan konstruksi mesin yang menggunakan sambungan las, harus direncanakan tentang cara pengelasan, cara memeriksa bahan las, dan jenis las yang dipergunakan, berdasarkan fungsi dan bagian-bagiannya. Kesalahan dalam analisa dan pemilihan media pendingin pada suatu proses pengelasan dapat berakibat cacat dalam pengelasan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan kekerasan daerah pengelasan besi cor yang dihasilkan oleh pengelasan TIG melalui sambungan kampuh V tunggal tertutup antara media pendingin udara, udara dan minyak pelumas. Objek penelitian adalah besi cor dengan ketebalan 6 mm, panjang 50 mm, dan lebar 50 mm Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi pengerasan pada daerah pengelasan, tetapi perbedaan yang terjadi tidak signifikan antara media pendingin air, udara, dan minyak pelumas terhadap tingkat kekerasan dan struktur mikro besi cor pada pengelasan TIG. Dimana hasil uji kekerasan yang paling keras pada media pendingin air 108 HRB dan struktur mikro yang paling kasar adalah media pendingin air. Hal ini membuktikan bahwa media pendingin air tidak cocok dalam mendinginkan hasil perlakuan panas (las).
Kata kunci: Las TIG, besi cor, kekerasan, struktur mikro