Kajian Kinerja Termal Bangunan Dengan Metode Steady State (Studi kasus : gedung kuliah Fakultas Teknik Universitas Brawijaya Malang)

Hanni Elitasari Mahaputri

Abstract


Kondisi iklim tropis-lembab merupakan kondisi yang membutuhkan pertimbangan kompleks dari segi desain modifikasi iklim, karena pada daerah beriklim tropis-lembab temperatur udara cenderung tinggi disertai kelembaban yang tinggi pula. Desain arsitektur di daerah beriklim tropis-lembab mempunyai tujuan utama untuk menurunkan temperatur di dalam ruang agar semaksimal mungkin dapat memenuhi standar kenyamanan termal. Berkaitan dengan ini, desain bangunan harus tanggap terhadap kondisi lingkungan sekitarnya, dalam arti semaksimal mungkin mengadaptasi kondisi iklim yang menguntungkan dan meminimalkan gangguan dari fenomena alam yang tidak diinginkan. Makalah ini membahas tentang kinerja termal pada bangunan fasilitas pendidikan dengan menggunakan metode Steady State.