PENINGKATAN KADAR MDA PLASMA PADA PELAKU LATIHAN SUBMAKSIMAL EMBU BERPASANGAN PUTRA SHORINJI KEMPO DI MALAM HARI

Iwan Noor Alamsyah

Abstract


Abstract: The purpose of the study was to find out the increase of oxidative stress level of athletes who exercised male partnered submaximal embu shorinji kempo at night. The research was conducted using the pretest posttest one group design of quasi expe-rimental design. The samplings of the study were eight of 18 to 20 year-old healthy college students of sport science of Surabaya State University. The blood samples were taken from vena cubiti before and after the exercise of male partnered submaximal embu. The dependent variable was observed using MDA plasma level indicator. The data were analyzed using SPSS 16 of T-test. The result showed the increase of plasma MDA level from pretest and posttest was p=0,002 (p<0,05). It means that there was a significant difference. In conclusion, there was an increase of MDA plasma level causing the increase of oxidative stress level of athletes who exercised male partnered sub-maximal embu shorinji kempo at night. The study was intended to give more empirical information to athletes who exercised male partnered submaximal embu shorinji kempo at night which was viewed from oxidative stress level parameter.

Key words:    motivation, extracurricular, futsal.

Abstrak Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui peningkatan derajat stres oksidatif pada pelaku latihan submaksimal embu berpasangan putra shorinji kempo di malam hari. Penelitian ini dilakukan dengan metode quasi experimental dengan menggunakan rancangan the pretest posttest one group design. Penelitian ini menggu-nakan total sampling sebanyak 8 orang sehat, berumur 18-20 tahun. Mereka dipilih dari mahasiswa Ilmu Keolahragaan Universitas Negri Surabaya. Sampel darah di ambil dari vena cubiti saat sebelum dan sesudah melakukan latihan submaksimal embu ber-pasangan putra.Variabel tergantung yang diteliti adalah menggunakan indicator kadar MDA plasma. Latihan olahraga embu berpasangan putra dilakukan pada waktu malam hari dengan pengukuran kadar MDA sebelum dan setelah latihan. Data yang diperoleh dianalisis mengggunakan program statistik SPSS 16, dengan menggunakan uji t-Berpa-sangan. Dari analisis statistik menunjukkan peningkatan kadar MDA plasma pree test da post test memiliki nilai p=0,002 (p<0,05) yang berarti terdapat perbedaan peninggkatan yang signifikan. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat peninggkatan kadar MDA plasma yang dapat menimbulkan peningkatan derajat stres oksidatif setelah latihan submaksimal embu berpasangan Putra Shorinji Kempo di malam hari. Penelitian ini di harapkan dapat memberikan sumbangan ilmiah bagi para pelaku latihan submak-simal di malam hari yang di tinjau dari parameter derajat stres oksidatif

Kata kunci: kadar mda, latihan submaksimal shorinji kempo, di malam hari.


Full Text:

PDF


DOI: http://dx.doi.org/10.17977/jss.v4i3.4922

DOI (PDF): http://dx.doi.org/10.17977/jss.v4i3.4922.g1299

Alamat:
Jurusan Ilmu Keolahragaan,
Fakultas Ilmu Keolahragaan
Universitas Negeri Malang,
d.a. Sekretariat Jurnal FIK UM,
Gedung T1.104, Jln. Vetaran No.1 Malang 65145,
Telp. (0341) 551312 pesawat 479 eks 24.
Websitehttp://fk.um.ac.id,
E-mail: sportsciencejournal@gmail.com.