PENERAPAN METODE PROJECT BASED LEARNING DENGAN STRATEGI TEAM TEACHING UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI, KEAKTIFAN, DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PRODUKTIF MULTIMEDIA

Devita Syam Ekaputri, Hari Putranto

Abstract


Observasi pada siswa kelas XI SMK Negeri 12 Malang program keahlian
multimedia yang menunjukan bahwa hasil belajar belum optimal, antara lain: a) nilai
rata-rata ulangan harian siswa masih dibawah KKM b) Kegiatan praktikum kurang c)
Jumlah siswa di kelas cukup besar yakni 39 siswa dengan satu orang guru.Penelitian ini
bertujuan meningkatkan keaktifan siswa dengan harapan motivasi siswa meningkat
sehingga hasil belajar siswa juga ikut meningkat. Metode yang dipilih adalah Project
Based Learning (PBL) merupakan metode belajar yang berawal dari masalah dan
memberi kebebasan pada peserta didik dalam merencanakan aktivitas pembelajaran di
kelas serta menghasilkan suatu produk yang dibuat berdasarkan permasalahan awal.
Team teaching adalah pelaksanaan dimana ada dua guru atau lebih yang saling
bekerjasama, berunding dan menyumbang strategi pembelajaran dalam perencanaan,
penyampaian dan penilaian proses pembelajaran.Rancangan penelitian ini menggunakan
Penelitian Tindakan Kelas model Kemmis dan Taggard dengan dua siklus. Subjek
penelitian adalah siswa kelas XI MM2 SMK Negeri 12 Malang. Teknik pengumpulan
data menggunakan observasi, tes tulis, angket, rubrik penilaian proyek, dan
dokumentasi. Analisis data yang dilakukan adalah analisis data kualitatif dan kuantitatif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran dengan metode PBL dengan strategi
team teaching mampu meningkatkan motivasi, keaktifan, dan hasil belajar siswa.
Peningkatan keaktifan belajar pada siklus I dan siklus II sebesar 10,93%. Peningkatan
motivasi belajar adalah sebagai berikut: pada siklus I sebesar 6,3% dan siklus II 3,06%.
Begitu juga hasil belajar juga mengalami peningkatan hal ini ditunjukkan pada awal
siklus I rata-rata kelas sebesar 66,87 dengan persentase ketuntasan belajar secara
klasikal sebesar 41,03% dan pada akhir siklus II mengalami peningkatan rata-rata kelas
sebesar 81,41 dengan persentase ketuntasan belajar secara klasikal sebesar 94,87%. Dan
rata-rata hasil proyek pada siklus I sebesar 82,12 mengalami peningkatan pada siklus II
yaitu 85,13.

Full Text:

PDF