Kajian Perilaku dalam Perancangan Bangunan Fasilitas Pendidikan

Dian Ariestadi

Abstract


Arsitektur merupakan proses perancangan bangunan atau lingkungan binaan. Pemrogaman sebagqi tahapan mendasar dari proses perancangan, keberhasilannya sangat tergantung dari ketepatan informasi sesuai tujuan perancangan. Kajian perilaku merupakan kajian sistematis tentang hubungan-hubungan antara lingkungan dan perilaku manusia sebagai pengguna. Kajian perilaku dapat dilakukan melalui metode: (1) Person centered map, (2) Place centered map, (3) Physical traces. Kajian aspek perilaku pada suatu lingkungan bangunan fasilitas pendidikan adalah karakteristik kelompok-kelompok ( group membership) , ruang personal dan status personal, kejelasan tanda-tanda ( cue searching ). Aspek perilaku utama pada fasilitas ruang kelas dan fasilitas pengajar adalah komunikasi dan teritori. Sedangkan perpustakaan menekankan aspek perilaku kejelasan dan kemudahan pencarian ( wayfinding ) informasi atau bahan pustaka.