Landasan Konseptual Kapabilitas Belajar Pemecahan Masalah

Wasis Djoko Dwiyogo

Abstract


Kapabilitas belajar pemecahan masalah diakui sebagai kapabilitas paling penting sebagai hasil belajar ranah keterampilan intelektual dan keterampilan berpikir. Hierarki keterampilan intelektual dari yang sederhana ke yang kompleks meliputi diskriminasi, konsep konkret, konsep definisi dan kaidah, kaidah yang lebih tinggi, dan memecahkan masalah. Proses pemecahan masalah terdiri dari memahami masalah, menyusun rencana, melaksanakan rencana, dan melihat kembali solusi. Strategi pemecahan masalah dapat berupa driven by schema atau search based strategies. Pemula dapat menggunakan kedua strategi yaitu schema-driven dan search-based, sedangkan ahli lebih mengutamakan strategi schema-driven sehingga lebih efektif dan efisien.