Kontribusi Efek Sistem Terhadap Tingkat Internalisasi Konsep Gender Pada Perilaku Berpikir Dan Bertindak Di Lingkungan Pondok Pesantren

Amat Mukhadis

Abstract


Masalah utama penelitian ini adalah seberapa besar kontribusi unsur-unsur efek sistem terhadap tingkat internalisasi konsep gender pada perilaku berpikir dan bertindak di pondok pesantren. Rancangan penelitian yang digunakan deskriptif-ekploratif. Empat pondok pesantren (2 di Kediri dan 2 di Malang) yang masing-masing mewakili kategori modern dan konvensional dijadikan sampel. Responden keseluruhan 80 orang yang terdiri atas Kyai, Ustadz, dan Santri. Data dikumpulkan dengan angket, wawancara dan observasi serta dianalisis secara deskriptif dan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan kontribusi unsur efek sistem (1) nilai agama yang diyakini;(2) norma agama yang dianut; (3) hubungan hirarkhi kaya-miskin;dan (4) tingkat pemahaman konsep gender termasuk kategori sedang, baik pada internalisasi berpikir dan bertindak. Sedangkan unsur (1) hubungan hirarkhi atasan--bawahan; dan (2) insentif lingkungan termasuk kategori sedang pada perilaku berpikir dan rendah pada perilaku bertindak.