SURVEI TINGKAT KESEGARAN JASMANI PESERTA EKSTRAKURIKULER BOLA BASKET SMA NEGERI 2 LUMAJANG

Beny Resmana, - Saichudin, Oni Bagus Januarto

Abstract


Abstract: Survey Participants Extracurricular Physical Fitness Level Basketball SMA 2 Lumajang. The purpose of this study was to determine the physical fitness level of the participants extracurricular basketball SMAN 2 Lumajang. The study was a descriptive observational study. The instrument used is the Harvard Step Up Test. Subjects were participants of extracurricular basketball, amounting to 16 students. The results of data analysis using Standard Classification Body Efficiency Index ( IET ) according to Harvard testy note that of 16 is 1 (6.25 %) excellent category, 6 ( 37.5 % ) either category, 9 (56.25 % ) category enough , for the medium category and less, respectively 0 % , or none of these testy in the category. The results of data analysis using pulse recovery calculation ( Protocol Steptes Indonesia ) from 16 testi known that there were 9 (56.25 %) less than once category, 3 ( ​​18.75 % ) less category, 4 ( 25 % ) medium category. None of testi that goes good and excellent categories. Based on the results of the study can be stated that the level of physical fitness of participants extracurricular basketball SMAN 2 Lumajang is low for a basketball players.

Abstrak: Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kesegaran jasmani para peserta ekstrakurikuler bola basket SMA Negeri 2 Lumajang. Penelitian adalah penelitian observasi deskriptif. Instrumen yang digunakan adalah Harvard Step Up Test. Subjek penelitian adalah peserta ekstrakurikuler bola basket yang berjumlah 16 siswa. Hasil analisis data menggunakan Klasifikasi Standar Indeks Efisiensi Tubuh (IET) menurut Harvard diketahui bahwa dari 16 testi terdapat 1 orang (6,25%) kategori baik sekali, 6 orang (37,5%) kategori baik, 9 orang (56,25%) kategori cukup, untuk kategori sedang dan kurang masing-masing 0% atau tidak ada satupun testi yang masuk kategori tersebut. Hasil analisis data menggunakan perhitungan pemulihan denyut nadi (Protokol Steptes Indonesia) diketahui bahwa dari 16 testi terdapat 9 (56,25%) kategori kurang sekali, 3 (18,75%) kategori kurang, 4 (25%) kategori sedang. Tidak ada satupun testi yang masuk kategori baik dan baik sekali. Berdasarkan hasil penelitian dapat dikemukakan bahwasanya tingkat kesegaran jasmani peserta ekstrakurikuler bola basket SMA Negeri 2 Lumajang tergolong rendah untuk seorang pemain basketi.

Kata kunci: kesegaran jasmani, harvard step up test, ekstrakurikuler

DAFTAR RUJUKAN

Arikunto, S, 1998. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek, Jakarta : PT. Rineka Cipta Budiwanto, Setyo, 2004. Pengetahuan Dasar Melatih Olahraga, Malang: Universitas Negeri Malang Departemen Pendidikan Nasional Pusat Pengembangan Kualitas Jasmani, 2003. Ketauhilah Tingkat Kesegaran Jasmani Anda. Edisi revisi ke 3. Dwiyogo & Sulistyorini, 1991. Pengetahuan Kesegaran Jasmani (Suatu Pengantar), Malang : IKIP Malang Saichudin & Januarto, 1991. Teknis Dasar dan Peraturan Permainan Bola Basket. Malang: IKIP Malang Sajoto, Mochamad, 1988. Pembinaan Kondisi Fisik Dalam Olahraga, Jakarta: Depdikbud, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi PPLPTK. (http://techonly13.wordpress.com/2009/07/04/pengertian-kegiatan-ekstra-kurikuler), diakses September 2011 (http://id Ekstrakurikuler - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas.mht). diakses September 2011 (http://www.id.wikipedia.org/wiki/Bola basket), diakses Juli 2011 (http://www.wikimedia .com/ bentuk latihan.htm, diakses 12 April 2012)



DOI: http://dx.doi.org/10.17977/pj.v24i1.4196