Pengembangan E-Modul Berbasis Kearifan Lokal dan Kecakapan Hidup

Adi Tri Atmaja, Nurul Murtadho, Sa’dun Akbar

Abstract


Abstract: The purpose of research and development is to produce an electronic module based on local wisdom and life skills. The product is developed according to the stages of the ADDIE model. The feasibility of the e-module is known from the results of expert validation, and an assessment of the attractiveness, practicality, and effectiveness of the product from users. The average validation results of material experts reached 89.5%, design experts 87%. Then the field trial by the teacher obtained an average of 93% attractiveness, 93% practicality, and by students it reached 91% attractiveness percentage, 90% practicality and 96% class completeness effectiveness. The results of research and product development can be categorized as suitable for use in learning.

Abstrak: Tujuan dari penelitian dan pengembangan adalah memproduksi modul elektronik berbasis kearifan lokal dan kecakapan hidup. Produk dikembangkan sesuai tahapan model ADDIE. Kelayakan e-modul  diketahui dari hasil validasi ahli ahli, dan penilaian kemenarikan, kepraktisan dan keefektifan produk dari pengguna. Rata-rata hasil validasi ahli materi mencapai 89.5%, ahli desain 87%. Kemudian uji coba lapangan oleh guru diperoleh rata-rata hasil kemenarikan 93%, kepraktisan 93%, dan oleh peserta didik mencapai persentase kemenarikan 91%, kepraktisan 90% dan efektivitas ketuntasan kelas 96%. Hasil penelitian dan pengembangan produk dapat dikategorikan layak digunakan pada pembelajaran.

Keywords


e-module; local wisdom; life skills; primary school; e-modul; kearifan lokal; kecakapan hidup; sekolah dasar

Full Text:

PDF

References


Alba, A. P., & Akbar, S. (2019). Bahan Ajar Tema Daerah Tempat Tinggalku Berbasis Kearifan Lokal. Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan, 4(4), 421–426.

Anwar, M. F. R. S. (2017). Pengembangan Modul Pembelajaran Tematik Terpadu Berbasis Kearifan Lokal Kabupaten Sumenep Kelas IV Subtema Lingkungan Tempat Tinggalku. Jurnal Nasional Pendidikan Teknik Informatika (JANAPATI), 2(10), 1291–1297.

Branch, R. M. (2009). Instructional Design: The ADDIE Approach. Springer Science Business Media. https://doi.org/10.1007/978-0-387-09506-6

Divan, S. (2018). Pengembangan Bahan Ajar Tematik Berbasis Budaya. Ilmu Pendidikan: Jurnal Kajian Teori Dan Praktik Kependidikan, 3(1), 101–114.

Harsono, Y. M. (2007). Developing Learning Materials for Specific Purpose. TEFLIN Journal, 18(2), 169–179.

Immaniar, B. D., & Astina, I. K. (2019). Pembelajaran Lingkungan Berbasis Kearifan Lokal dengan Model Experiential Learning. Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan, 4(5), 648–653.

Junanto, T., & Afriani, R. (2016). Implementasi Digital - Age Literacy dalam Pendidikan Abad 21 di Indonesia. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Sains (SNPS) 2016, 113–120.

Kormasela, D. A. (2020). Pemanfaatan Kearifan Lokal Maluku dalam Pengembangan Bahan Ajar Menulis Teks Prosedur untuk Siswa Kelas VII. Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, Dan Pengembangan, 5(8), 1056–1065.

Kuncahyono. (2018). Pengembangan E-Modul dalam Pembelajaran Tematik di Sekolah Dasar. JMIE: Journal of Madrasah Ibtidaiyah Education, 2(2), 219–231.

Mataya, I. (2020). Pemanfaatan E-Modul Berbasis Smartphone sebagai Media Literasi Masyarakat. Jurnal dan Pendidikan Ilmu Sosial, 4(2), 10–15.

Moeis, I. & R. F. (2020). Social Studies: Generasi Millennial dan Kearifan Lokal Contents Contents Contents. Jurnal Pendidikan Sains Sosial dan Kemanusiaan, 13(1), 55–66.

Perwitasari, S., & Akbar, S. (2018). Pengembangan Bahan Ajar Tematik Berbasis Kontekstual. Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan, 3(3), 278–285.

Prayogi, R. D., & Estetika, R. (2019). Kecakapan Abad 21: Kompetensi Digital Pendidik Masa Depan. Jurnal Manajemen Pendidikan, 14(2), 144–151.

Su’udiah, F., Degeng, I. N. S., & Kuswandi, D. (2016). Pengembangan Buku Teks Tematik Berbasis Kontekstual. Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan, 1(9), 1744–1748.

Tinja, Y., Towaf, S. M., & Hariyono. (2017). Pengembangan Bahan Ajar Tematik Berbasis Kearifan Lokal sebagai Upaya Melestarikan Nilai Budaya pada Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan, 2(9), 1257–1261.

Utari, U., Degeng, I. N. S., & Akbar, S. (2016). Pembelajaran Tematik Berbasis Kearifan Lokal di Sekolah Dasar dalam Menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). Jurnal Teori dan Praksis Pembelajaran IPS, 1(1), 39–44.

Wijaya, E. Y., Sudjimat, D. A., Nyoto, A., & Malang, U. N. (2016). Transformasi Pendidikan Abad 21 sebagai Tuntutan Pengembangan Sumber Daya Manusia di Era Global. Seminar Nasional Pendidikan Matematika, 1, 263–278.

Yanti, N. H., & Hamdu, G. (2021). Analisis Kebutuhan Pengembangan Elektronik Modul Berbasis Education For Sustainable Development untuk Siswa di Sekolah Dasar. Edukatif: Jurnal Ilmu Pendidikan, 3(4), 1821–1829.

Zubaidah, S. (2016). Keterampilan Abad ke-21: Keterampilan yang Diajarkan melalui Pembelajaran. Seminar Nasional Pendidikan dengan Tema “Isu-Isu Strategis Pembelajaran MIPA Abad 21, 2, 1–17.




DOI: http://dx.doi.org/10.17977/jptpp.v6i11.15104

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Adi Tri Atmaja, Nurul Murtadho, Sa’dun Akbar

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.


JPtpp is accredited “Rank 3” as a scientific journal under the decree of the Directorate General of Research Enhancement and Development, Ministry of Research, Technology, and Higher Education, dated December 7, 2022, No: 225/E/KPT/2022, effective for five years from Volume 7 Issue 8, 2022 until Volume 12 Issue 7, 2027. Link to download


Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, & Pengembangan

Journal of Education: Theory, Research, and Development

Graduate School Of Universitas Negeri Malang

Lisensi Creative Commons

JPtpp is licensed under Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License